Monday, April 6, 2020

Jatuh Cinta Pada Pandangan Pertama ASUS E203NAH



Dear readers... di tengah berita wabah Corona yang mendebarkan jiwa raga ini, apa kabar?

Masih sehat?
Masih semangat?
Atau makin paranoid sampai ngitungin berapa kali cuci tangan hari ini? Hahahaha... jangan dooonk.

Waspada itu baik banget, demi kesehatan, tapi jangan juga jadi panik yang ujungnya stres sendiri.

So, daripada pusing, yuuuk sini-sini kita ngobrol-ngobrol. *halaaah*

Teman-teman punya barang kesayangan yang awet dipakai lama?
Pengen segera ganti baru, move on tapi masih sayang?

"Ronaldo", laptop ASUS eeePC Seashell series kesayangan hampir 8 tahun menemani. Sejak kuliah, bekerja, hingga sekarang, hampir sehari-hari bersama saya. Usianya bahkan lebih tua dari Musa anak saya *banggaaaaa Mami tuch*.

Yang membuat saya jatuh hati pertama kali sama laptop ASUS eeePC Seashell series yang sudah berumur ini, touchpadnya ekstra besar, terus keyboardnya ergonomis, plus numlocknya ada di keyboard. Camera pun ada mode on off nya, so  terasa lebih aman digunakan. Jadi, waktu ngetik kerasa banget ketak-ketiknya, empuk!

Kendala yang paling terasa adalah baterainya yang harus diganti segera, hiiiiks. Serta layarnya yang hanya 12 inci, jika digunakan untuk mengolah data dan menganalisis penelitian terasa kurang luas.

Nah... Sebagai penggemar ASUS sejak jaman dahulu kala, saya mulai hunting laptop baru nich. Paling susah donk ya, kerja dan kuliah tapi laptop baterainya rusak.  Siapa tahu ada rezeki, kebetulan sedang cari laptop yang ringan, enak ditenteng kemana-mana.

Friday, April 3, 2020

Tetap Waras Di Era Pandemi Covid-19



Stay healthy body and MIND

Haloooo Dears... Beberapa hari #dirumahaja gimana kabarnya?⁣
Masih kuat menghadapi banyaknya informasi tentang covid-19?⁣

Atau makin mumet, kepala pening,  gelisah,  dan terasa mulai tidak nyaman ketika terpapar berita,  informasi, hingga hoax tentang Covid-19?
Buat sebagian orang social media distancing sepertinya perlu segera dilakukan dech... supaya ga  overthinking, dan ga gampang stress.⁣
Tau khan stress bisa menurunkan daya tahan tubuh alias sistem imun tubuh, dan bisa berimbas jadi gampang sakit.⁣

Naaah... Teman-teman biasanya ngapain nich kalo udah mulai overthingking, ga nyaman dengan kondisi obrolan di rumah tentang covid-19, gelisah baca postingan di grup-grup media sosial?

Ini beberapa cara yang saya lakukan untuk mengatasi kecemasan akibat berita COVID-19 yang udah overload banget di pikiran:

1. Batasi penggunaan gadget dan browsing media sosial.⁣
Buka gadget dan browsing medsos pada jam tertentu aja.
Naaaah... Kalau saya sich buka medsos untuk baca artikel ringan,  menonton video tentang hobi, apa aja yang menyenangkan hati.
Waktu yang tepat untuk browsing tentang info Covid-19 menurut saya dan Mbak dr. Dwi Arum biasanya setelah makan siang hehehe.  Kenapa?  Biasanya setelah makan siang,  pikiran udah fresh,  dan bisa mengelola emosi lebih maksimal. Usahakan baca media sosial tentang Covid-19 jangan saat bangun tidur, agar mood tetap terjaga, terhindar dari rasa khawatir berlebihan.
2. Saring info penting dari media terpercaya.
Khusus info covid-19 bisa diakses melalui www.covid19.kemkes.go.id.
Disana banyak banget informasi tentang gejala, hoax and truth, sampai sebaran daerah dan jumlah penderita.⁣ Mengakses info penting berupa file PDF, gambar-gambar penting tentang info pencegahan juga sangat bermanfaat untuk dibaca sewaktu-waktu dibutuhkan.

Info yang saya collect dan save antara lain:

  1. Protokol keluar dan masuk rumah
  2. Cara pencegahan infeksi covid-19
  3. Gejala saat terinfeksi covid-19
  4. Cara membersihkan rumah Dengan disinfektan
  5. Cara membuat disinfektan di rumah

Semua yang bersifat preventif akan sangat membantu kita untuk tetap waspada da berhati-hati, tapi tidak panik... khan sudah tahu dengan banyak membaca.
3. Save informasi penting tentang covid-19 dari website terpercaya.
Selalu mengakses website yang dapat dipercaya penting untuk mengurangi kecemasan.

Website yang bisa teman-teman akses seperti dari WHO, Kemenkes, Dinas Kesehatan baik Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah atau Pemerintah Kota, dan sumber-sumber lainnya yang sudah pasti ada penanggung jawabnya. Media cetak dan elektronik juga sudah banyak yang memberikan informasi Covid-19 melalui website resmi.
Di-save, masukkan folder yang rapi, dan dibaca saat kondisi pikiran sedang fit dan tidak panik.⁣
4. Clearchat aja kalau banyak berita hoax yang tersebar di grup-grup chat.⁣
Menghindari perdebatan panjang lebih baik daripada menimbun stress.⁣ Over sharing berita apapun tentang covid-19 juga bisa bikin ga nyaman, baik yang ngirim maupun yang baca.
Rehat dulu, alihkan ke obrolan yang lain.
5. Nonton berita tv seperlunya.
#dirumahaja bukan berarti harus dengar berita seharian dari bangun tidur sampai mau tidur khan?
Kalau pikiran dirasakan mulai ga nyaman dengan berita yang dilihat dan didengar, stop dulu nonton berita di tv. Ganti sama channel yang bikin hati dan suasana senang, main game, nonton DVD, denger radio atau podcast, nonton drakor buat para bucin drakor.⁣
Video Penanganan Stres dan Cemas Dalam Situasi Pandemi Covid-19
Sumber: www.covid19.go.id

Jadi buat yang #dirumahaja juga harus menghindari stress jugaa... Apalagi Ibu-ibu yang punya anak ABK, kondisi di rumah pasti berubah dibandingkan hari-hari sebelumnya. Support system yang solid juga harus dibentuk, supaya Ibunya ga gampang stressss.⁣
⁣ ⁣
Tetap semangat dan sehat jiwa raga yaaaaa.💕⁣

Jangan lupa cuci tangan, jaga jarak, saling jaga keluarga, dan #dirumahaja lebih aman.

Stay healthy
Stay happyyy
COPYRIGHT © 2017 | THEME BY RUMAH ES